Kejadian yang Berulang
Kalangan Sendiri

Kejadian yang Berulang

Theresia Karo Karo Official Writer
      10421
Show English Version
Pengkhotbah 1:9
Apa yang pernah ada akan ada lagi, dan apa yang pernah dibuat akan dibuat lagi; tak ada sesuatu yang baru di bawah matahari.

Bacaan Alkitab Setahun: [kitab]mazmu11[/kitab]; [kitab]wahyu17[/kitab]; [kitab]malea1-2[/kitab]

Semua manusia cenderung melakukan rutinitas sehari-hari secara berulang-ulang. Dari waktu ke waktu kita makan, tidur, bekerja, dan merapikan diri. Hal ini berlangsung setiap hari. Kita dapat kehilangan semangat hidup jika “tak ada sesuatu yang baru di bawah matahari”, [kitab]pengk1:9[/kitab].

Namun, ada cara lain untuk memandang kehidupan ini. Dunia dapat disamakan dengan ‘panggung’ sebagai tempat pementasan drama kekekalan dan kita adalah para aktornya. Matahari yang terbit dan terbenam seumpama layar besar hari demi hari. Dan setiap kali kita ‘mengulang jalur kita’, sebenarnya kita membuat suatu keputusan.

Kita mungkin memandang peran kita dalam kehidupan sehari-hari hanyalah untuk menyelesaikan tugas kita, atau justru melihatnya sebagai suatu kesempatan yang indah untuk mengenal dan menikmati kebaikan dan kebijaksanaan Sang Sutradara yang agung ( [kitab]pengk5:12-14[/kitab]; [kitab]pengk5:18-20[/kitab] ).

Saat kita dengan gembira ikut ambil bagian dalam aktivitas yang berulang-ulang ini, maka karakter kita dibentuk, iman kita dikuatkan, harapan kita ditambahkan, dan daya tahan kita dikembangkan. Melalui kejadian-kejadian yang biasa, Allah mengatakan kepada kita bahwa ada sesuatu yang lebih dengan keberadaan kita di dunia ini selain dari rentetan tugas yang tidak berarti.

Bagian dari rencana Allah bagi kita adalah agar kita berserah pada bimbingan-Nya dalam kejadian-kejadian biasa yang terjadi berulang-ulang. Mempercayai Allah terus-menerus sepanjang bulan, minggu, hari, dan jam, merupakan cara yang paling tepat untuk membuat hidup kita selalu segar.

Hidup adalah suatu asahan. Maka Gunakanlah untuk mempertajam karakter anda.

Ikuti Kami